Jumat, 21 Juni 2024 Fakultas Hukum Universitas Bengkulu mengadakan Workshop Praktisi Mengajar. Acara ini diselenggarakan sebagai respon dari program kampus merdeka di perguruan tinggi. Adapun acara ini dihadiri oleh instansi dan lembaga yang mendukung profil lulusan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Benkuku diantaranya Ketua PTUN Bengkulu Bapak Mochmad Arief Pratomo, S.H., M.H., Asisten Tindak Pidana Umum, Bpakan Herwin Ardiono, S.H. Asisten Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara Bapak Budi Herman, S.H., M.H., Hartanto, S.H., dan Megy dari Kantor Hukum Hartanto dan Rekan, Perwakilan dari Ombudsman Bengkulu, Perwakilan dari Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Bengkulu dan instansi terkait lainnya. Workshop ini juga dihadiri oleh dosen-dosen penanggung jawab matakuliah yang kelasnya akan dilangsungkan pada semester ganjil 2024.
Dalam sesi diskusi, praktisi dari berbagai instansi terkait menyambut baik program praktisi mengajar. Program ini dianggap sebagai jembatan yang menghubungkan antara ranah teoritikal dengan ranah praktikal. Program ini diharapkan juga mampu lebih menyiapkan mahasiswa untuk menghadapi dunia kerja khususnya di bidang hukum. Sebagian besar praktisi melihat bahwa adanya jarak (gap) antara teori dan praktik yang sulit sekali diisi oleh para freshgraduate dalam menjalani profesi hukum. Program ini diharapkan menjadi solusi agar mahasiswa medapat bekal lebih dalam menghadapi dunia kerja.
Workshop ini berupaya memberikan pemahaman kepada para calon praktisi dan dosen tentang program praktisi mengajar baik itu program praktisi mengajar yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi atau program praktisi pemerintah yang dikelola mandiri oleh Fakultas Hukum Universitas Bengkulu. Melalui acara ini diharapakan pelaksanaan Praktisi Mengajar dapat berlangsung lebih masif pada semester ganjil 2024. Nantinya para praktisi diharapkan dapat secara aktif mengisi perkuliahan minimal sebanyak empat (4) kali pertemuan dalam satu matakuliah yang diselenggarakan pada semester ganjil. Dosen melalui program studi hukum program sarjana nantinya akan mengatur jadwal serta topik atau tema yang akan disampaikan oleh para praktisi di dalam kelas.