Bengkulu, 8 November 2024– Fakultas Hukum Universitas Bengkulu kembali mengadakan program “Kuliah Praktisi Mengajar,” kali ini untuk mata kuliah Hukum Lingkungan dan Hukum Perikanan. Acara yang bertempat di ruang Internasional 1 ini mengundang praktisi dan pakar yaitu Kompol. Enggarsah Alimbaldi, S.H.,S.I.K PS Kasubditgakkum Ditpolairud Polda Bengkulu.
Acara ini dibuka oleh Plt. Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. Ema Septaria yang menyampaikan urgensi topik ini dalam konteks Indonesia yang memiliki kekayaan laut luar biasa namun rentan terhadap ancaman kerusakan lingkungan. Dalam sambutannya, beliau menekankan bahwa “Destructive Fishing,” atau praktik penangkapan ikan yang merusak, seperti penggunaan bahan peledak dan bahan beracun, telah menimbulkan dampak besar terhadap terumbu karang dan kelestarian spesies laut. Beliau menegaskan pentingnya sinergi antara hukum lingkungan dan hukum perikanan dalam upaya menjaga keberlanjutan sumber daya laut Indonesia.
Pada sesi utama, para praktisi hukum yang hadir menjelaskan berbagai tantangan dan strategi penegakan hukum dalam mencegah dan menangani tindak pidana perikanan yang merusak lingkungan. Mereka juga membahas peran hukum internasional dalam menjaga keberlanjutan laut dan bagaimana regulasi perikanan dapat diimplementasikan dengan baik untuk mengatasi masalah ini.
Para mahasiswa terlihat sangat antusias, terutama ketika sesi tanya jawab berlangsung. Mereka aktif berdiskusi dengan para praktisi mengenai berbagai kasus aktual, termasuk langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk memperkuat peraturan dan pengawasan terhadap aktivitas perikanan ilegal dan tidak ramah lingkungan.
Dengan adanya acara ini, Fakultas Hukum Universitas Bengkulu berharap para mahasiswa dapat lebih memahami peran hukum dalam melindungi lingkungan laut serta pentingnya kebijakan yang berkelanjutan dalam sektor perikanan. Kuliah Praktisi Mengajar ini menjadi salah satu wujud komitmen Fakultas Hukum dalam mengedukasi dan mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi penegak hukum yang berwawasan lingkungan dan siap berkontribusi bagi perlindungan ekosistem laut Indonesia.
